Rabu, 03 April 2013

Sisi Negatif Jejaring Sosial (Facebook dan Twitter)


Hari Senin, tanggal 25 Maret 2013 aku mendapat tugas menulis teks pidato sederana dari guru bahasa Indonesia. Beliau meminta kami menyusun teks pidato dengan topic berbeda dari kebanyakan pidato yang sering kami dengar. Kali ini aku menulis teks pidato dengan topic “Sisi Negatif Jejaring Sosial (Facebook dan Twitter)”. Dibaca yyaa

Assalamualaikum warahmatulahi wabarakatu
Puji dan syukur marilah kita haturkan kehadirat Allah swt., karna atas rahmat-Nya kita dapat mengikuti acara di pagi ini. Yang saya hormati Ibu Defi Purwanti, terimakasih telah member waktu kepada saya untuk berbicara. Terimakasih pula kepada teman-teman yang berkenan hadir dalam acara ini.
Pada kesempatan ini saya akan mengulas sedikit tentang dua situs jejaring social yang sangat popular dalam kehidupan kita.  Seiring dengan berkembangnya teknologi, semkin banyak pula situs jejaring social yang terbentuk, diantaranya: Youtube, MySpace, Instragam, hi5, Friendster , dan masih banyak lagi. Dari sekian banyak situs yang terbentuk, ada dua situs yang paling diminati banyak orang, terutama kita para remaja, yakni Facebook dan Twitter.
Seperti yang kita tahu, kedua situs ini dapat menghubungkan kita dengan keluarga, saudara, teman,bahkan orang yang belum kita kenal sekalipun, karena jangkauannya yang mencapai keseluruh dunia. Ada banyak manfaat yang dapat kita perleh dari dua situs ini. Misalnya, dengan facebook kita bisa memasarkan produk yang kita jual, seperti; handphone, pakaian, sepatu dan lain-lain. Kemudian, dengan twitter, selain bisa berkicau dengan teman dan keluarga, kita juga bisa berkicau dengan idola kita. Dan masih banyak manfaat yang lainnya, setiap orang akan merasakan manfaatnya masing-masing.
Namun, semua yang memiliki sisi positif, pasti mempunyai sisi negative. Begitu juga dengan facebook dan twitter. Berikut adalah beberapa sisi negative facebook dan twitter bagi kebanyakan orang, khususnya kita para remaja versi saya:
1)      Seseorang yang kecanduan facebook dan twitter, akan mengisi banyak waktunya untuk online, bukan hanya diwaktu luang saja, tetapi juga diwaktu-waktu yang seharusnya digunakan untuk belajar dan bekerja.
2)      Untuk memenuhi kebutuhan online yang setiap saat tersebut, seseorang yang kecanduan akan memprioritaskan pulsa sebagai kebutuhan wajib. Secara sadar atau tidak sadar, kita para remaja akan banyak menghabiskan sisa uang jajan mengisi pulsa handphone atau pulsa modem. Mereka yang kecanduan juga akan sering pergi ke warnet disbanding ke perpustakaan.
3)      Banyak pula tindak criminal yang berawal dari dua situs ini. Misalnya; sseorang berniat bertemu teman barunya di facebook, tapi ujung-ujungnya tidak pulang satu minggu. Atau malah saat pulang tidak dalam keadaan sehat walafiat seperti sebelumnya. Kasus ini tentu sering kita dengar, kan?

Facebook dan twitter memang memiliki banyak sisi positif namun keduanya juga memiliki sisi negative. Satu tips kecil dari saya untuk meminimalisir sisi netatif dari kedua situs ini; kita harus me-manage waktu online kita, misal satu minggu sekali, atau setiap weekend saja. Dengan mengurangi waktu online otomatis kita juga mengurangi pengeluaran biaya online kita.
Demikian ulasan dari saya, semoga dapat bermanfaat. Mohon maaf apabila ada perkatan yang menyinggung perasaan. Terimakasih atas perhatiannya.
Wassalamualaikum warahmatulahi wabarakatu

2 komentar:

  1. bener sekali dear =)

    ke blog fashionku yah!
    ada giveaway untuk dapat topi gratis =D
    xx

    www.melodyofmywords.blogspot.com

    BalasHapus